Rembang – Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa hadiri haul KH. Zubair Dahlan atau yang akrab disapa Mbah Zubair di komplek Pemakaman Simpek, Sarang, Kab. Rembang, Jawa Tengah pada Minggu (17/04/2022). Suharso Monoarfa beserta rombongan jamaah berdoa bersama di dekat makam Mbah Zubair.
Kehadiran Suharso dalam haul itu disambut hangat oleh para santri dan santriwati Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang. Suharso mengaku sangat senang karena disambut dengan penuh antusias oleh para santri dan pengurus pondok pesantren.
“Mbah Zubair adalah ulama yang patut diteladani. Ia merupakan ayahanda Mbah Maimoen Zubair. Sedangkan Mbah Maimoen adalah ulama yang hingga akhir hayatnya konsisten dengan PPP,” jelas Suharso.
Suharso Monoarfa mengatakan peringatan haul KH Zubair Dahlan merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap pertengahan Ramadhan setiap tahunnya atau yang lebih tepatnya pada 15 Ramadhan. KH Zubair Dahlan wafat diusia 70 tahun pada 15 Ramadhan 1389 H.
“Semoga beliau Mbah Zubair maupun Mbah Maimoen ditempatkan di surganya, kemudian kita bisa melanjutkan kekonsistenan beliau dalam PPP dan meneladani kealiman beliau dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Kegiatan tersebut dihadiri sejumlah tokoh seperti Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, Anggota Watimpres Muhammad Mardiono, Sekjen PPP Arwani Thomafi, Bupati Kab. Rembang Abdul Hafidx, Ketua DPW PPP Jateng Masruhan Samsuri.
Selain itu turut hadir juga KH Aniq Muhammad, Habib Abu Bakar Assegaf, KH M. Ahmad Ainul Yaqin, KH Bahaudin Nursalim (Gus Baha) dan Pengasuh Ponpes Al Anwar Sarang KH Ubab Maimoen, KH Najih Maimoen, KH Abdul Ghofur Maimoen dan seluruh keluara Zubair.
Haul yang rutin digelar itu dihadiri ribuan jamaah yang berasal dari berbagai daerah seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan daerah lainnya. Figur Mbah Zubair Dahlan yang sederhana dan tawadhu’ yang membuat beliau banyak dikagumi masyarakat dan tidak sedikit masyarakat yang ingin meneladani dan mengiikuti jejak beliau.
(Ana/Mj)
