PPP adalah sebuah partai politik di Indonesia. Saat pendeklarasiannya pada tanggal 5 Januari 1973 partai ini merupakan hasil gabungan dari empat partai keagamaan yaitu Partai Nahdlatul Ulama (NU), Partai Serikat Islam Indonesia (PSII), Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) dan Parmusi.
Terhitung PPP sudah berusia setengah abad, tahun ini adalah harlah Emas, Dalam praktik berorganisasinya PPP tak terlepas dari peran penting para kiyai dan ulama, khususnya Kyai NU, sehingga kebijakan kebijakan strategis selalu didasari pada almaslahah al ammah (kemaslahatan umum).
NU & PETIGA
Kalau ada partai yang berdirinya di bidani oleh NU, Maka PPP adalah justru jelmaan dari NU. Dalam peran kebangsaan, PPP pernah mendudukkan kader NU KH. Dr. Hamzah Haz sebagai Wakil Presiden. Di deretan pimpinan partai pernah tercatat kader NU, sebut saja Suryadarma Ali dan Rohmahurmuzy.
Periode sekarang Kader NU Tulen dari Lasem Arwani Thomafi di percaya menjadi Sekjen mendampingi Ketua Umum Mardiono, ini sebagai bukti bahwa PPP adalah bagian penting dari NU & NU juga bagian penting bagi PPP.
Perda pesantren yang dalam cakupannya merepresentasikan budaya Pendidikan ala NU, juga di perjuangkan oleh PPP, bahkan inisiasi awal penggalangan tanda tangan dukungan terhadap UU Pesantren di bubuhkan oleh kader kader Fraksi PPP di DPR RI. Setelah di sahkan oleh presiden, PPP mengintruksikan jajaran Fraksi di bawahnya untuk menjadi garda terdepan mengawal di daerah masing masing.
Membangun Rembang
Dalam peta politik Rembang, PPP tidak bisa di pandang sebelah mata, mulai Wabup, ketua DPR sampai bupati sekalipun pernah di distribusi dari kader PPP, tercatat ada nama Gus Mahasin, alm Gus Kamil Majid, H. Supadi dan Bupati sekarang H. Abdul Hafidz.
PPP menjadi kekuatan poros politik di Rembang tak lepas dari sejarah peran para ketua DPC nya, yang mampu mensinergikan antara peran kaum santri dan non santri, NU dan Ormas lain, yang mampu memadu padankan kebijakan publik dan kebijakan sektoral, sehingga PPP mampu menyemai kesuksesan dan tetap bersemayam di hati masyarakat.
PPP Rembang tidak pernah menakar dengan kekuatan kekayaan & banyaknya harta, melainkan dari capacity selection, merit point, baik visi, capability maupun leadership.
Nama nama Tokoh NU pernah tercatat dalam kepengurusan tertinggi tingkat DPC partai berlambang kakbah ini, ada KH. Ubab Maemun, KH. Chazim Mabrur, KH. Kholil Bisri (ayah dari Ketua Umum PBNU Gus Yahya dan Mentri Agama Gus Yaqut), Gus Abdol Aziz, Gus Kamil dan sekarang di jabat oleh Tokoh Muda Gus Umam Nursalim (adik dari Gus Bahak).
Tentunya banyak prestasi yang di torehkan oleh kader PPP, Dalam Bidang Pemerintahan Pemkab Rembang di bawah kepemimpinan Abdul Hafidz kembali meraih predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) atas laporan hasil pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI empat kali berturut turut, Kabupaten Layak Anak (KLA) dari KemenPPPA dan penghargaan dalam ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Badan Publik.
Dalam Bidang Legislasi; perda Pesantren, Perda UMKM, Perda Penyandang Disabilitas, dan perda Narkotika berhasil tertuntaskan oleh Fraksi PPP, yang ketua DPRD nya di nahkodai oleh kader PPP H. Supadi.
Dalam bidang Pembangunan, di dirikannya Museum Islam Nusantara di Lasem yang rencana peresmiannya tahun ini oleh Presiden, adalah berkat kerja keras dan cerdas Anggota DPRD PPP Prov Jateng Gus Abdul Aziz. Mall Pelayanan Publik (MPP) yang berdiri megah di pusat kota adalah juga sebagai wujud kepedulian, kemudahan dan transparansi Pemerintahan Bupati Abdul Hafidz. selain pembangunan ruas ruas jalan, pasar tradisional dan sarana Pendidikan yang masih terus berlangsung.
Rasanya PPP sudah banyak modal dan sangat siap menatap kontestasi pesta demokrasi 2024, terlebih ketua DPC PPP Gus Umam, sebagai penerus estafet, sudah mampu menjadi icon idola kaum muda dan tua.
Kini PPP sudah memasuki usia ke 50 Tahun, banyak perjuangan di lakukan dengan semangat, Banyak Prestasi di torehkan dengan kekompakan, dan banyak kemenangan yang di raih dengan kegigihan dan militansi.
Kini saatnya kita menang dan menangkan lagi, MENANG dengan HATI, Menang merebut Hati masyarakat.
Selamat Harlah PPP ku, kan selalu ku titipkan asa ini bersamamu…
M. Mujib el Muis
(Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ka’bah Kab. Rembang)
(red)
